.gif)
Karimun — detik35. Com
Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (DPC LSM Forkorindo) Kabupaten Karimun hari ini, Senin (14/7/2025), mendatangi Polres Karimun. Kehadiran tersebut merupakan bentuk pemenuhan panggilan dari penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) terkait laporan dugaan korupsi di lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Karimun.
Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua DPC Forkorindo, Edward Simanjuntak, yang menyatakan bahwa laporan yang mereka layangkan telah disertai sejumlah dokumen dan bukti awal atas indikasi penyimpangan anggaran dalam kegiatan di Sekretariat DPRD.
Kami menduga telah terjadi penyalahgunaan anggaran dalam beberapa pos belanja di Sekretariat DPRD, khususnya terkait Makan Minum pengadaan alat tulis kantor (ATK), serta kegiatan-kegiatan sosialisasi yang tidak jelas realisasinya,” ujar Edward.
Forkorindo mencurigai adanya penggelembungan anggaran (mark-up), manipulasi laporan pertanggungjawaban, dan bahkan kegiatan fiktif yang diduga telah berlangsung selama beberapa tahun anggaran terakhir.
Kami menyerahkan data-data pendukung yang telah kami himpun sejak tahun lalu. Dalam temuan kami, ada potensi kerugian negara mencapai miliaran rupiah dari praktik-praktik tersebut,” tambah Edward.
Forkorindo berharap penyidik dapat mengusut laporan ini secara menyeluruh dan transparan, serta menyeret siapa pun yang terbukti terlibat ke ranah hukum.
Kami tidak ingin uang rakyat dikelola secara sewenang-wenang. Kalau ada yang salah, harus bertanggung jawab. Ini bagian dari kontrol sosial yang menjadi tugas lembaga kami,” tegasnya.
Saat ini, Forkorindo masih menunggu hasil dari proses awal penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian dan menyatakan siap memberikan data tambahan jika dibutuhkan.(Red/Anas)
