Warga Jambi Keluhkan Bau Busuk dari Limbah Dapur Program MBG Dibuang ke Drainase
![]() |
Warga Jambi Keluhkan Bau Busuk dari Limbah Dapur Program MBG Dibuang ke Drainase |
Jambi – detik35. Com - Sejumlah warga yang bermukim di sekitar dapur Sentra Produksi dan Penyaluran Gizi (SPPG) di Desa Kasang Kumpe, Kecamatan Kumpe Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, mengeluhkan bau menyengat yang diduga berasal dari limbah dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Bau tidak sedap itu disebut sudah berlangsung selama beberapa minggu terakhir dan semakin mengganggu aktivitas warga. Mereka menduga, limbah cair hasil olahan makanan dari dapur MBG dibuang langsung ke drainase umum tanpa proses pengolahan terlebih dahulu.
“Limbah dapur buat MBG ini sangat mengganggu sekali. Saya tinggal tepat di belakang dapur SPPG ini, dan setiap hari tercium aroma busuk dari arah dapur. Bau itu sampai ke dalam rumah,” ujar Agus, salah seorang warga sekitar, Jumat (24/10/2025).
Agus menjelaskan, bau tersebut muncul terutama pada siang hari ketika aktivitas dapur sedang padat. Selain mengganggu kenyamanan, warga khawatir pembuangan limbah ke saluran umum dapat mencemari lingkungan dan berdampak pada kesehatan masyarakat.
“Air di parit belakang rumah kami sekarang keruh dan berbau. Kami takut nanti bisa menyebabkan penyakit kalau terus dibiarkan,” tambahnya.
Warga setempat berharap pihak pengelola SPPG maupun pemerintah daerah segera turun tangan untuk menindaklanjuti masalah tersebut. Mereka meminta agar limbah dapur program MBG dikelola dengan baik dan sesuai dengan standar kebersihan serta lingkungan hidup.
Hingga berita ini diturunkan, pihak pengelola dapur MBG di Desa Kasang Kumpe maupun Dinas terkait di Kabupaten Muaro Jambi belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan warga tersebut.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sendiri merupakan salah satu program pemerintah pusat yang bertujuan menyediakan makanan sehat bagi pelajar sekolah dasar dan menengah. Namun, pengelolaan teknis di lapangan dilakukan melalui dapur SPPG yang tersebar di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Muaro Jambi.(Red)
