Prabowo Siapkan Pasukan Perdamaian untuk Gaza
![]() |
Prabowo Siapkan Pasukan Perdamaian untuk Gaza |
Jakarta – detik35. Com - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajaran TNI untuk mulai menyiapkan pasukan penjaga perdamaian yang akan diterjunkan ke Gaza, apabila Indonesia diminta berpartisipasi setelah tercapai kesepakatan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Sharm el-Sheikh, Mesir.
Instruksi itu disampaikan Presiden dalam rapat terbatas yang digelar di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Minggu malam (12/10/2025). Rapat dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Wakil Panglima TNI.
“Bapak Presiden menyampaikan bahwa kalau memang tercapai kesepakatan ke arah perdamaian dan Indonesia diminta ikut serta, kita harus siap mengirimkan pasukan perdamaian,” ujar Prasetyo Hadi usai pertemuan tersebut.
Meski demikian, Prasetyo belum merinci agenda yang akan dibahas dalam KTT yang digelar Senin (13/10) di Mesir itu. Ia menyebut, fokus pemerintah saat ini adalah memastikan kesiapan diplomasi dan pasukan penjaga perdamaian Indonesia jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
Komitmen Indonesia untuk Perdamaian Dunia
Sebelumnya, dalam Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Selasa (23/9/2025), Presiden Prabowo menegaskan komitmen Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia.
Dalam pidatonya, Prabowo menyatakan bahwa Indonesia siap mengirimkan lebih dari 20.000 pasukan penjaga perdamaian ke berbagai wilayah konflik, termasuk Gaza, Ukraina, Sudan, dan Libya, apabila diminta oleh PBB.
“Kami siap membantu bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan tindakan nyata,” tegas Prabowo dalam forum internasional tersebut.
Indonesia selama ini memang dikenal sebagai salah satu kontributor terbesar pasukan penjaga perdamaian PBB. Saat ini, lebih dari 2.700 personel TNI dan Polri masih bertugas dalam berbagai misi di bawah bendera PBB di Afrika dan Timur Tengah.
KTT Gaza Dipimpin Trump dan Al-Sisi
KTT Perdamaian Gaza di Mesir rencananya akan dipimpin bersama oleh Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Forum internasional ini akan dihadiri oleh lebih dari 20 pemimpin negara, termasuk Presiden Prabowo Subianto, yang akan mewakili Indonesia.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk mencari solusi damai bagi konflik berkepanjangan di Gaza.
Rencana perdamaian yang diusung mencakup gencatan senjata bertahap, pertukaran tawanan, dan pembentukan pemerintahan baru di Gaza tanpa partisipasi Hamas.
Diplomasi Aktif Indonesia di Timur Tengah
Langkah ini menjadi kelanjutan dari diplomasi aktif Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah menyalurkan bantuan pangan senilai Rp200 miliar bagi warga Gaza yang terdampak perang, serta terus mendorong gencatan senjata permanen di kawasan tersebut.
Melalui partisipasi dalam KTT Gaza, Indonesia menegaskan posisinya sebagai negara yang konsisten memperjuangkan perdamaian, kemanusiaan, dan keadilan global, sejalan dengan amanat pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia.(Redaksi)
