.gif)
Karimun,detik35.Com
Ketua LSM Forkorindo Kabupaten Karimun, Edward Simanjuntak, angkat bicara soal maraknya dugaan aktivitas perjudian di sejumlah titik di Karimun yang disebut berlangsung terang-terangan.
“Kami sangat menyayangkan situasi ini. Praktik judi dilakukan seolah-olah legal. Ini bukan isu baru, masyarakat sudah lama tahu. Tapi yang jadi pertanyaan: ke mana aparat penegak hukum?” tegas Edward kepada detik35.com, Rabu (17/7/2025).
Edward juga menyoroti lokasi-lokasi yang disebut warga sebagai pusat aktivitas judi seperti Hotel Satria, Hotel Wiko, Mini Market Oriental, hingga restoran Binggo.
“Kalau masyarakat saja tahu dan berani bicara, masa aparat nggak tahu? Kalau diam, patut diduga ada pembiaran. Kami mendesak Kapolres Karimun untuk tidak menutup mata,” tambahnya.
Forkorindo, lanjut Edward, telah mengantongi sejumlah data dan laporan warga terkait pola aktivitas perjudian yang diduga dijalankan secara sistematis dan terstruktur.
“Kalau perlu, Mabes Polri turun tangan. Jangan sampai citra institusi rusak karena ulah oknum,” ujar Edward.
Ia juga mengingatkan bahwa instruksi Kapolri soal pemberantasan judi sudah sangat jelas dan tidak bisa ditawar-tawar.
“Perintahnya tegas. Kalau di daerah tidak berjalan, berarti ada yang tidak beres. Kami akan kirim laporan resmi ke Mabes Polri jika situasi ini terus dibiarkan,” tutupnya.(Red/Tim)
