-->

Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kepri Genjot Investasi Asing: Tawarkan 30 Kawasan Industri ke Investor India

| May 12, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-12T07:29:02Z

 

Tanjungpinang , detik35. Com

Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) intensif menawarkan potensi besar sektor industri daerahnya kepada investor asing. Kali ini, India menjadi salah satu negara yang diincar sebagai mitra strategis dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi Kepri melalui sektor industri dan perdagangan.


Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, menyampaikan bahwa Kepri memiliki 30 kawasan industri yang tersebar di berbagai kabupaten/kota, yang siap menampung masuknya investasi baru. Kawasan-kawasan ini telah didukung dengan infrastruktur yang memadai dan berada di wilayah dengan status zona perdagangan bebas (Free Trade Zone/FTZ), yang memberikan kemudahan fiskal dan nonfiskal kepada investor.


“Kepri menawarkan keunggulan geografis yang luar biasa. Dekat dengan Singapura, berbatasan langsung dengan jalur perdagangan internasional di Selat Malaka, serta memiliki status FTZ. Ini adalah kombinasi langka yang sangat menarik bagi investor,” ujar Nyanyang dalam pertemuan dengan delegasi India, Sabtu (10/5/2025).


Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemprov Kepri tidak hanya menyiapkan fasilitas fisik, tapi juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia lokal. Pelatihan-pelatihan teknis dan vokasi rutin digelar untuk memastikan kesiapan tenaga kerja lokal dalam menyambut industri baru.


“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Kepri tidak hanya menjadi penonton. Dengan investasi yang masuk, kami ingin tenaga kerja lokal menjadi pelaku utama. Itulah mengapa pelatihan menjadi prioritas kami,” imbuhnya.


Kunjungan dari Deputy Chief of Mission Konsulat Jenderal India, Mr. Bijay, memperkuat komunikasi dua arah antara Kepri dan India. Dalam pernyataannya, Mr. Bijay menyampaikan bahwa India sangat tertarik untuk menjajaki lebih dalam peluang investasi di Kepri.


“Kami melihat Kepri sebagai lokasi strategis dengan potensi yang sangat besar. Infrastruktur mendukung, kedekatannya dengan Singapura memberi nilai tambah, dan pemerintah daerahnya sangat proaktif dalam memfasilitasi investasi,” ujar Bijay.


Ia juga menyampaikan harapan agar ke depan, perusahaan-perusahaan asal India dari sektor teknologi, farmasi, dan manufaktur dapat segera masuk dan memulai kerja sama konkret dengan pemerintah daerah.


Langkah Pemprov Kepri ini sejalan dengan visi besar untuk menjadikan Kepri sebagai hub industri baru di wilayah barat Indonesia yang mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan.(Red) 

×
Berita Terbaru Update