Harimau Sumatera di Lampung Mati Saat Dipindahkan, BKSDA Jelaskan Penyebabnya
![]() |
Harimau Sumatera di Lampung Mati Saat Dipindahkan, BKSDA Jelaskan Penyebabnya |
Lampung — detik35. Com - Seekor Harimau Sumatera bernama Bakas dilaporkan mati saat proses pemindahan dari kandang perawatan menuju penangkaran Lembaga Konservasi Lembah Hijau, Lampung. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu–Lampung akhirnya mengungkap penyebab kematian satwa dilindungi tersebut.
Menurut keterangan BKSDA, sebelum dinyatakan mati, Bakas sempat menunjukkan perilaku agresif selama proses pemindahan. Harimau jantan itu disebut berulang kali membenturkan tubuh dan kepalanya ke dinding kandang, sehingga menimbulkan luka serius.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Lampung BKSDA Bengkulu, Itno Itoyo, menjelaskan bahwa benturan keras di bagian kepala menjadi faktor utama yang menyebabkan kematian Bakas.
“Harimau menunjukkan stres dan membenturkan kepala ke kandang. Benturan itu yang kemudian menyebabkan luka fatal,” ujarnya dalam keterangan resmi.
Bakas sebelumnya direncanakan untuk dipindahkan ke fasilitas penangkaran sebagai bagian dari upaya penyelamatan dan perawatan satwa liar endemik Sumatera tersebut. Namun proses pemindahan tidak berjalan sesuai rencana akibat perilaku agresif satwa yang diduga dipicu stres lingkungan.
Kasus kematian ini menambah daftar panjang tantangan konservasi Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang populasinya terus menurun akibat perburuan dan penyempitan habitat. BKSDA menyatakan akan melakukan evaluasi prosedur pemindahan satwa guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.(Red)
