Kecelakaan Maut di Tol Cipularang KM 77, Satu Tewas dan Delapan Luka-Luka

Kecelakaan Maut di Tol Cipularang KM 77, Satu Tewas dan Delapan Luka-Luka

Purwakarta – detik35.com - Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas Tol Cipularang Kilometer 77, tepatnya di wilayah Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Senin (13/10/2025) pagi. Peristiwa tragis tersebut melibatkan satu unit kendaraan travel PO Daytrans dengan truk pengangkut batu belah yang sama-sama melaju dari arah Bandung menuju Jakarta.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, saat kondisi di sekitar lokasi masih gelap dan lalu lintas belum terlalu padat. Travel PO Daytrans yang mengangkut sembilan penumpang diduga melaju dengan kecepatan tinggi sebelum akhirnya menabrak bagian belakang truk pengangkut batu yang berada di lajur lambat.

Akibat benturan keras, satu penumpang travel meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala. Delapan penumpang lainnya mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke RS Siloam Purwakarta untuk mendapatkan perawatan medis.

Seorang saksi mata yang berada di lokasi menyebutkan bahwa tabrakan terjadi begitu cepat.

“Saya dengar suara benturan keras, lalu terlihat bodi depan travel ringsek. Saat itu kondisi masih gelap dan beberapa kendaraan berhenti membantu,” ujar Dedi, sopir truk lain yang melintas di lokasi.

Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Cipularang bersama Satlantas Polres Purwakarta langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi korban dan pengaturan arus lalu lintas. Proses evakuasi sempat menyebabkan kemacetan sepanjang satu kilometer, namun arus kendaraan kembali normal sekitar pukul 06.30 WIB.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Purwakarta, Iptu Andri Setiawan, membenarkan kejadian tersebut dan menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

 “Dugaan sementara, pengemudi travel kurang antisipasi terhadap kendaraan di depannya. Namun kami masih melakukan olah TKP dan pemeriksaan terhadap sopir travel serta saksi-saksi di lokasi,” ujar Iptu Andri.

Kecelakaan di ruas Tol Cipularang bukan kali pertama terjadi. Jalur yang menghubungkan Bandung–Jakarta ini memang dikenal rawan kecelakaan karena kontur jalan yang menurun dan tikungan tajam di beberapa titik. Aparat kepolisian pun kembali mengimbau para pengemudi agar selalu menjaga kecepatan, memperhatikan jarak aman, dan beristirahat cukup sebelum melintas di jalur tersebut.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dan kewaspadaan dalam berkendara di jalan tol, terutama di jalur-jalur yang memiliki risiko tinggi seperti Cipularang.(Red)