Karimun, detik35.com
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) FOKORINDO Kabupaten Karimun menyoroti aktivitas galian C yang berlangsung di jalan poros wilayah setempat. Aktivitas tersebut dinilai membahayakan keselamatan lingkungan, terutama terhadap bangunan sekolah yayasan Insan Mulya yang berada sangat dekat dengan lokasi pengerukan.
Ketua LSM FOKORINDO Kabupaten Karimun Edward Simanjuntak,mengungkapkan kekhawatiran bahwa kegiatan galian itu tidak memperhatikan radius aman dari fasilitas umum, khususnya sekolah yang temboknya kini dalam kondisi terancam.
Kami sangat prihatin. Galian yang beroperasi begitu dekat dengan tembok sekolah jelas membahayakan keselamatan. Kami mendesak pemerintah daerah, khususnya Dinas Lingkungan Hidup dan instansi teknis lainnya, untuk segera turun tangan dan melakukan penindakan tegas jika ada pelanggaran,” ujarnya.
Warga sekitar mengaku telah menyampaikan keluhan berulang kali, namun belum ada langkah konkret dari pihak berwenang. Bahkan, alat berat masih terus bekerja tanpa adanya pengamanan khusus di sekitar area sekolah.
LSM FOKORINDO juga menyatakan akan segera menyusun laporan resmi untuk disampaikan kepada Bupati Karimun, DPRD, serta aparat penegak hukum, sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam mengawal keselamatan lingkungan dan fasilitas publik.
Kami tidak ingin menunggu hingga terjadi kerusakan serius atau jatuhnya korban. Pencegahan harus menjadi prioritas,” tegasnya.(Red/Anas)