-->

Notification

×

Iklan

 


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

KPK Bantah Tangkap Kapolres dalam OTT di Sumatera Utara

| July 07, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-07T01:09:57Z

Jakarta, detik35.Com

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah kabar yang menyebut adanya keterlibatan kepala kepolisian resor (kapolres) dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan di wilayah Sumatera Utara pada 26 Juni 2025.


Isu ini sempat beredar luas di media sosial dan beberapa kanal berita lokal, menyebutkan bahwa seorang kapolres ikut diamankan oleh tim penindakan KPK dalam operasi tersebut. Namun, Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan informasi itu tidak benar.


Meluruskan informasi yang beredar di masyarakat, kami tegaskan bahwa tidak ada kapolres yang ditangkap. Penyidik hanya menangkap tujuh orang dalam OTT tersebut,” ujar Budi dalam keterangan tertulis pada Ahad, 6 Juli 2025.


Budi juga menambahkan bahwa tujuh orang yang ditangkap terdiri dari unsur swasta dan aparatur sipil negara (ASN), namun tidak ada anggota kepolisian yang termasuk di antaranya.


Operasi tangkap tangan ini dilakukan atas dugaan tindak pidana korupsi yang terkait dengan pengurusan proyek pengadaan barang dan jasa di salah satu kabupaten/kota di Sumatera Utara. OTT dilakukan setelah KPK menerima laporan masyarakat dan melakukan penyelidikan awal selama beberapa pekan.


Sejumlah barang bukti seperti uang tunai, dokumen, dan alat komunikasi telah diamankan dari lokasi. Saat ini, ketujuh orang yang ditangkap telah menjalani pemeriksaan intensif dan status hukum mereka akan ditentukan dalam waktu 1x24 jam sesuai ketentuan hukum yang berlaku.


KPK menyoroti pentingnya verifikasi informasi sebelum menyebarkan kabar yang belum jelas kebenarannya. Tuduhan yang melibatkan institusi seperti kepolisian, menurut KPK, dapat menimbulkan kegaduhan publik dan merusak reputasi institusi tanpa dasar yang kuat.


Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum diverifikasi. Jika ada perkembangan lebih lanjut, KPK akan menyampaikan secara resmi,” tutup Budi(Red)

×
Berita Terbaru Update