Jakarta – detik35.com
Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H, Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyiapkan 66.714 personel dari tiga matra (TNI AD, TNI AL, dan TNI AU) untuk mendukung pengamanan nasional. Hal ini disampaikan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral yang digelar di Auditorium Mutiara STIK-PTIK Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, Senin (10/3/2025).
Dalam paparannya, Panglima TNI menegaskan pentingnya sinergi antara TNI, Polri, dan berbagai instansi terkait guna menjamin keamanan serta kelancaran aktivitas masyarakat selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri.
> "Saya yakin sinergitas TNI-Polri serta kementerian dan lembaga lainnya akan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah Ramadhan dan merayakan Idul Fitri 1446 H," ujar Jenderal Agus Subiyanto.
TNI telah mengidentifikasi sejumlah objek vital yang memerlukan pengamanan khusus selama periode libur Lebaran. Beberapa lokasi yang menjadi prioritas pengamanan antara lain:
Masjid dan tempat ibadah
Bandara, stasiun, terminal, dan pelabuhan
Pusat perbelanjaan dan lokasi wisata
Pos terpadu dan rest area jalur mudik
Selain pengamanan fisik, Panglima TNI juga menekankan pentingnya pemantauan terhadap potensi ancaman keamanan seperti gangguan ketertiban umum, kejahatan jalanan, hingga potensi ancaman terorisme yang dapat mengganggu ketertiban selama perayaan Idul Fitri.
Untuk mendukung pengamanan, TNI akan menyiagakan 66.714 personel yang akan diperbantukan kepada Polri (Bawah Kendali Operasi/BKO) maupun sebagai pasukan siaga di masing-masing wilayah. Selain personel, TNI juga mengerahkan sejumlah Alutsista, termasuk:
9 unit pesawat (Boeing, Hercules, CN, dan Cassa)
12 unit helikopter
Kendaraan taktis, truk, dan ambulans
Pengerahan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pemantauan dan respons cepat terhadap potensi gangguan keamanan di berbagai titik krusial selama arus mudik dan arus balik Lebaran.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menko Polhukam, Menteri Pariwisata, Menteri PMK, Menteri Perhubungan, Menteri Agama, Menteri Perdagangan, Kapolri, Kabasarnas, Kepala Bapanas, Dirut Jasa Marga, Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina, Dirut PT Jasa Raharja, Deputi Penanganan Darurat BNPB, Kepala BMKG, dan Dirjen Bina Marga.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan kesiapan pengamanan dan kelancaran arus mudik, termasuk penyediaan transportasi, distribusi bahan bakar, hingga mitigasi bencana selama libur Idul Fitri.
Dengan kesiapan ini, TNI bersama Polri dan instansi lainnya diharapkan dapat menjamin keamanan nasional serta memberikan rasa nyaman bagi masyarakat dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.(Redaksi)